Palu, Zenta Inovasi – Jelang Pilkada serentak tahun 2024, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Tengah Novalina, rajin menyebarkan pesan-pesan netralitas ASN lewat platform Tiktok.
“Tolong TikTok saya netralitas ASN di-share”, ujarnya sewaktu menjadi narasumber pada acara Konsolidasi Pengawasan Tahun 2024 di hotel BW Coco pada Jum’at, 13 September 2024.
Kegiatan digelar Bawaslu Provinsi Sulteng dengan diikuti lebih kurang 880 peserta yang berasal dari Bawaslu Provinsi, Bawaslu kabupaten kota, Panwaslu Kecamatan, pejabat perangkat daerah, perwira kepolisian dan TNI, jurnalis media, akademisi dan pihak terkait.
Pemilihan medsos jelas sekprov karena jangkauannya luas dan bisa diakses ASN dari mana saja dan kapan saja.
“Melalui medsos, saya bisa menjangkau semua ASN di Sulawesi Tengah,” sebutnya.
Menurut Novalina, penjatuhan sanksi mulai dari penurunan pangkat dan jabatan hingga pemotongan TPP menanti ASN pelanggar netralitas.
Di sisi lain, ia juga menyadari bahwa sebagai warga negara yang punya hak pilih, ASN harus melek dengan visi misi dan program unggulan para calon kepala daerah sebelum menentukan pilihan.
Karena itu, ia mengajak ASN supaya mencari tahu lewat media sosial para kandidat tanpa menghadiri kampanyenya.
“Cukup secara virtual saja (lewat sosmed kandidat) untuk mengetahui visi misi dan tidak boleh me-like atau men-share”, pesannya.
Kalaupun ASN sudah menentukan pilihannya maka dimintanya bijaksana dengan merahasiakan dalam hati dan menyalurkan pilihan nanti di bilik suara pada tanggal 27 November 2024.
“Ayo kita kerja professional dan fokus pada kerja kita”, pungkasnya.
Sumber : Biro Administrasi Pimpinan/PPID Pelaksana
Alamat Redaksi :