DISPKH Sosialisasi Standar Sapras Peternakan

Parigi Moutong, Zenta Inovasi – Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DISPKH) Kabupaten Parigi Moutong, menggelar sosialisasi standar sarana prasarana peternakan pada kelompok peternak dan Pemerintah Desa se Kecamatan Sausu, Rabu 31 Januari 2024.

Kegiatan yang digelar di Kantor Camat Sausu itu, dibuka oleh Kepala DISPKH Arman Maulana, dihadiri oleh Camat Sausu Drs Jumail yang didampingi Sekretarisnya Sukadana.

Bacaan Lainnya

Arman Maulana dalam sambutanya mengatakan, sebagai daerah yang disiapkan untuk menjadi penyangga pangan IKN di Kalimantan Timur, semua pihak termasuk peternak juga harus bersiap untuk meningkatkan kualitas ternaknya.

“Kita akan berkontribusi di pasaran untuk ketersediaan daging yang berkualitas di Ibu Kota Negara baru nantinya,” ujar Arman.

Sehingga kata dia, Pemerintah Kecamatan juga desa perlu sepemahaman dengan peternak, dalam memenuhi sarana prasarana peternakanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Prasarana Pengolahan dan Penyuluhan Nurlina mengatakan, sosialisasi ini termasuk dalam rangka penyiapan dokumen readiness criteria usulan DAK 2025 di Kementerian Pertanian bagi sektor peternakan.

Baca juga https://zentainovasi.id/2024/01/16/target-rampung-pertengahan-februari-dispkh-siapkan-readiness-kriteria-kelompok-peternak/

Kemudian lanjutnya, pihaknya wajib mensosialisasikan standar minimal prasarana peternakan, sebab pengadaan prasarana bisa bersumber dari OPD terkait, Kelompok Peternak itu sendiri atau dari Pemerintah Desa lewat Dana Desa, juga bisa dari dukungan Dunia Usaha lewat dana CSR.

“Sehingga semua pihak harus memahami kandang minimal seperti apa bangunannya, jangan buat kandang sembarangan, kebersihanya, juga contoh kalau tinggi tempat pakan, ternaknya jadi tersiksa dan masih  banyak lagi,” jelas Nurlina.

Kata Nurlina, prasarana yang disasar oleh DISPKH adalah kandang komunal. Sehingga nantinya DISPKH akan mengeluarkan prototipe sebagai contoh jika Pemdes atau Kelompok Peternak akan membuat kandang sendiri.

Baca juga https://zentainovasi.id/2024/01/16/dispkh-usulkan-dua-program-dak-bagi-kelompok-peternak-di-sakina-jaya/

“Nanti, kita akan mengeluarkan prototipe gambar untuk kandang komunal. Karena, salah satu prioritas pembangunan di desa adalah ketahanan pangan desa, bisa dari sektor peternakan. Sehingga kandang yang dibuat benar-benar memenuhi standar yang outputnya menjaga kualitas ternak di Parigi Moutong,” terangnya.

Sehingga kata dia, pembangunan kandang yang sesuai standar akan membawa manfaat yang besar bagi peternak dan juga pemerintah desa setempat.

“Misalnya, kandang komunal seperti apa? itu yang akan kita sebarkan informasinya kepada seluruh peternak, sehingga kalau mereka dapat bantuan, mereka bisa memberitahu ini standarnya pembiayaan kurang lebih estimasi biaya seperti ini,” jelasnya.

Pantauan media ini, sosialisasi menghadirkan Kepala Desa di wilayah Kecamatan Sausu dan perwakilan kelompok peternak.

Diketahui, selain dilaksanakan di Kecamatan Sausu, kegiatan sosialisasi ini juga akan digelar di Kecamatan Balinggi pada Kamis (hari ini) dan di Kecamatan Torue pada Jumat (besok).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *