Parigi Moutong, Zenta Inovasi – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ariana Borahima, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Moh.Rizal, Kapolres Parigi Moutong AKBP. Jovan Reagan Sumual, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Aminudin, monitoring voting day di Tempat Pemungutan Suara (TPS) berkategori khusus di Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, yakni di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Desa Olaya. Rabu 14 Februari 2024.
Pada Pemilu 2024 ini, tercatat dari 317 warga binaan, ada 109 orang terdata dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan 161 orang tercatat sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
“317 Warga Binaan, yang mendapatkan hak suara yang sudah terdata 109 orang, untuk DPTb 161 orang ditambah 13 orang pegawai lapas,” ungkap Kepala Lapas Parigi, Didik Niryanto.
Kata Didik, situasi dan kondisi jelang hingga pada pelaksanaan hari Pemilu, Lapas Olaya terpantau aman dan kondusif. Warga binaan, mengikuti pesta demokrasi dengan baik dan tertib.
“Dari pengamatan sejak malam warga binaan dalam keadaan kondusif, tidak ada hal-hal yang di luar kebiasaan. Mereka tetap melaksanakan dengan baik dan tertib,” ungkapnya.
Lanjut dia, strategi pengamanan yang diberlakukan pada hari pungut hitung Pemilu 2024 ini, kata dia, selain memaksimakan personel Lapas yang ada, juga ada bantuan pengamanan dari pihak TNI dan Kepolisian.
“Sejak pra hari pemilihan kita sudah sosialisasi tentang Kepemiluan oleh KPU dan Bawaslu, juga satu hari sebelum kegiatan diberikan pengarahan agar melaksanakan kegiatan Pemilu dengan tertib. Penjagaan dari semula hanya 7 orang, ditambah dengan petugas lain yang kebetulan libur, staf yang hari ini libur tapi kita imbau untuk ikut memantau. Dari Babinsa 1 orang dari Kepolisian 1 orang,” jelas Didik.
Sementara itu, Ketua KPU Parigi Moutong Ariana Borahima mengatakan, telah dilakukan monitoring bersama yang dimulai dari TPS 2 Desa Baliara, kemudian dilanjutkan ke TPS Lapas yang merupakan TPS Khusus.
“Kalau surat suara ada yang kurang, bisa didistribusi dari TPS yang terdekat. Proses rekapitulasi yang dilakukan secara berjenjang. KPU juga melakukan penguatan kepada petugas untuk memastikan bahwa pemilih itu belum mencoblos di tempat lain dan memeriksa apakah KTP sesuai domisili atau tidak,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres AKBP Jovan mengatakan, situasi di wilayah Kabupaten Parigi Moutong aman terkendali.
Kemudian, berdasarkan laporan secara berjenjang dari personel yang bertugas di lapangan, proses voting day dimulai jam 7 pagi tadi berjalan lancar.
“Diharapkan, sampai nanti dengan penghitungan dan rekapitulasi, pergeseran kotak, berjalan dengan lancar,” tutupnya.