SINIU, Zenta Inovasi – Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) dan Pendidikan Masyarakas (Dikmas) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong, menggelar sosialisasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebagai bagian dari kegiatan Parenting.
Kegiatan ini diikuti 75 peserta dari perwakilan orang tua siswa yang berasal dari 5 TK Paud, di wilayah Kecamatan Siniu. Rabu 21 Agustus 2024.
Kegiatan ini dihadiri Camat Siniu Darwis Sududi, Bunda Paud Kecamatan Puji Astutik, Korwil Pendidikan Kecamatan Siniu Azan M, Pd M, Pd, Ahli Gizi dari Puskesmas Siniu dan Pengawas TK Azarni S,Pd M, Pd.
Camat Siniu, Darwis Sududi dalam sambutanya mengatakan, kelas parenting ini sangat penting untuk diikuti semua orang tua agar bisa memberikan pola asuh dan pola makan dengan baik.
“Wilayah Siniu kaya akan sumber daya, banyak sayuran dan ikan yang melimpah tinggal bagaimana kita memanfaatkan atau mengolah yang ada untuk anak-anak kita,” ujar Camat.
Camat mengajak orang tua, sama-sama serius memerangi stunting yang ada di wilayah Kecamatan Siniu.
“Siniu ini masuk lokus stunting, kita harus bahu membahu memperbaiki ini dan orang tua yang punya peran penting, karena pola asuh di rumah yang menentukan,” tandasnya.
Sementara itu, Korwil Siniu, Azan M, Pd M, Pd dalam sambutanya mengatakan, kelas parenting ini diikuti lima TK/ Paud dari 16 lembaga yang ada di wilayah Kecamatan Siniu.
“Kami berencana memprogramkan akan menjadwalkan secara rutin untuk 4 KB dan 12 TK, kegiatan Parenting seperti ini. Semua sekolah mungkin bisa sebulan sekali dibuka kelas parenting bisa juga di gugus TK sebab di Siniu ada tiga gugus,” ujar Korwil, Azan.
Pada kesemapatan yang sama, Kepala Bidang Paud Dikmas, Dahniar S,Pd M,Pd mengatakan, kelas Parenting hari ini merupakan kelas ke lima di Kecamatan Siniu.
Pada kelas parenting ini orang tua belajar cara menyajikan menu makanan yang bergizi dan beragam kepada anaknya.
Misalnya kata Dahniar, orang tua bisa memanfaatkan bahan alam yang melimpah di Siniu seperti Kelor dan ubi jalar ungu.
“Ada resep yang sudah disiapkan PKK untuk gizi seimbang. Resep ini sudah dikaji oleh PPK dipastikan bergizi karena sudah diteliti semua kandunganya. Sehingga orang tua tidak perlu ragu memperkenalkan makanan tambahan yang diresepkan,” jelas Dahniar.
Dahniar menekankan pentingnya investasi kesehatan pada anak. Maka orang tua perlu memperhatikankan pemberian makanan yang bergizi dan beragam sejak dari usia Paud.
” Selama satu bulan kami sudah melaksanakan program pemberian makanan tambahan di Siniu.
Jadi ini kelas parenting yang ke lima, dan kami ingin melihat hasil positif dari kegiatan ini,” ucapnya.
Dahniar mengapresiasi Bunda Paud Kecamatan Siniu yang antusias dan serius dalam membantu menyiapkan makanan tambahan untuk anak Paud, selama program kelas parenting di Siniu.
Pantauan media ini, Bunda Paud Kecamatan Puji Astutik dan Ahli Gizi Yeni Darmayanti dari Puskesmas Siniu membawakan materi penyajian makanan beragam dengan gizi seimbang untuk anak.
Diketahui, kelas parenting merupakan kelas bagi orang tua. Pada kelas Parenting ini bukan hanya untuk Pemberian Makanan Tambahan tetapi sekaligus memberikan edukasi pola asuh pada orang tua.
“Orang tua hebat adalah orang tua terlibat. Harus ada kolaborasi antara ayah dan ibu dalam mendidik anaknya. Saat ini sudah 13 tahun wajib belajar maka penting untuk masukan anaknya di Paud,” ujar Kasie Paud, Intje Susanti.