Parigi Moutong, Zenta Inovasi – Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang Sekolah Dasar (SD), yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Parigi Moutong resmi ditutup, Rabu 29 Mei 2024.
Kegiatan olahraga dan seni jenjang SD, se-Kabupaten Parigi Moutong itu ditutup Pj Bupati yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Mawardin Djambaru.
Mawardin Djambaru dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada Dikbud Parigi Moutong, selaku pelaksana kegiatan sudah menyediakan sumber daya manusia yang cukup memadai untuk mengembangkan berbagai cabang olahraga pada O2SN.
“Selaku Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong, saya mengucapkan terima kasih serta memberikan penghargaan setinggi tingginya kepada Dinas Pendidikan dan seluruh panitia pelaksana yang telah bekerja dengan baik dan mensukseskan kegiatan O2SN dan FLS2N di Kabupaten Parigi Moutong,” ucapnya.
Ia berpesan, kepada para peserta yang telah meraih prestasi dalam event itu, untuk jangan cepat berpuas diri dan terus berlatih agar dapat meraih prestasi yang lebih gemilang lagi.
Mawardin yang juga sebagai pengurus Komite Olahraga Nasional (KONI) Parigi Moutong, menanggapi persoalan kurangnya fasilitas olahraga daerah, yang digunakan di event tertentu.
“Contoh saja kemarin saat POPDA di Parigi Moutong, sebenarnya cabang olahraga renang itu ada. Cuma karena fasilitas renang tidak ada, terpaksa ditiadakan cabang renang itu,” ungkapnya.
Ia mendorong pemerintah daerah untuk mengusulkan fasilitas olahraga itu agar bisa dipenuhi.
Sementara itu, Kepala Bidang Menajemen SD Ibrahim menambahkan, kurangnya fasilitas olahraga tidak mematahkan semangat peserta didik untuk mengembangkan bakat mereka.
“Dengan keterbatasan yang ada mereka tetap berusaha, sehingga kita sudah liat beberapa pemenang lomba O2SN tingkat SD, berarti usaha mereka sudah berhasil. Dan mereka ini akan kita kirim ke provinsi,” tandas Ibrahim.