NASIONAL, Saurus Trans Inovasi – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan kepada Pj kepala daerah, agar melakukan intervensi dan meredam kenaikan bahan pokok pangan untuk mengendalikan inflasi.
Menurut Presiden Jokowi, dengan kenaikan harga beras 19,8 %, perlu ada upaya kongkrit bagi seluruh Pemerintah Daerah hingga ketingkat paling bawah.
“Saya ingatkan kepada seluruh Pj. Kepala Daerah agar mengecek dan turun langsung ke pasar-pasar. Pastikan stok pasokan dan stabilitas ekonomi lancar, jangan terjebak dengan rutinitas serta administrasi birokrasi saja,” tegas Jokowi dihadapan 193 Pj Kepala Daerah di istana Negara, Senin 30 Oktober 2023.
Dalam arahannya Presiden Joko Widodo menyampaikan sejumlah isu strategis diantaranya ketidakpastian ekonomi global yang sering uncreditable, kenaikan suku bunga Amerika yang mempengaruhi Negara berkembang sehingga terjadinya Capital outflow atau keluarnya modal dari dalam negeri ke luar negeri baik secara langsung (direct investment) maupun secara tidak langsung (indirect invesment).
Jokowi juga mengungkapkan, atas perubahan iklim yang terjadi mengakibatkan kekeringan di tujuh provinsi terdampak El Nino, sehingga mempengaruhi produksi beras dan ketahanan pangan di Indonesia.
“kebutuhan Impor pangan terjadi kendala, terdapat 22 Negara yang telah membatasi ekspor ke Negara lain dengan alasan menyelamatkan kebutuhan Pangan rakyat dan negaranya. Dunia tidak sedang baik-baik saja, hal ini harus perlu diketahui oleh seluruh kepala Daerah,” ujarnya.
Lanjut ia mengatakan, terjadinya perang antara Rusia dan Ukraina serta krisis kemanusiaan di Palestina juga memicu keterpurukan ekonomi dan ancaman kelaparan.
Bahkan kata Presiden, ada kekhawatiran akan naiknya harga minyak sehingga berdampak pada kenaikan BBM di Indonesia dengan diikuti kenaikan harga transportasi dan kebutuhan pokok.
Presiden juga menyampaikan, pihaknya terus memantau angka inflasi seluruh daerah di Indonesia.
“Untuk provinsi 1,1% – 3,5%, dan Kabupaten/Kota 1,1% -5,2%, itu tergolong baik,” ungkapnya.
Diketahui dari 193 Pj Kepala Daerah yang mendengarkan arahan Presiden di istana Negara, hadir diantaranya Pj Bupati Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, Richard Arnaldo.
(Sumber : Sub Bagian Dokumentasi Pimpinan Setda Parimo)