Parigi Moutong, Saurus Trans Inovasi – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Komisi 8 DPR RI meninjau lokasi bencana di Kabupaten Parigi Moutong, Jumat 9 Juni 2023.
Rombongan tiba di Parigi Moutong sekitar pukul 10.00 WITA disambut oleh Wakil Bupati Parigi Moutong H.Badrun Nggai SE, BPBD dan sejumlah OPD terkait juga jajaran pimpinan Forkompimda.
Rombongan kemudian bertolak ke lokasi bencana dan tiba sekitar pukul 11.30 WITA. Rombongan langsung menuju Dusun Gitgit Desa Balinggi Kecamatan Balinggi.
Diketahui, Dusun Gigit merupakan salah satu lokasi yang terdampak parah pada saat banjir melanda 11 desa di Kecamatan Balinggi dan Torue, Senin 29 Mei 2023 lalu.
Tenaga Ahli Kepala BNPB Brigjen TNI, Dr Jahidin Chilo mengatakan, untuk bencana banjir didua kecamatan ini diberikan alokasi Anggaran Dana Siap Pakai (DSP) sebesar Rp250 juta untuk operasional dan sekitar Rp2 Miliar untuk perkakas dan logistik.
“DSP itu digunakan untuk operasional, misalnya untuk BBM dalam rangka kegiatan BPBD dan sekitar Rp2 Miliar untuk perkakas dan logistik. Kehadiran pemerintah ini diharapkan bisa nembantu masyarakat yang terdampak bencana banjir,” ujar Dr.Jahidin Chilo.
Sementara itu, ditanya terkait bantuan untuk area persawahan yang rusak, Chilo mengatakan, Dinas Pertanian dan BPBD dapat mengusulkan sehingga menjadi bahan masukan pemerintah pusat.
“Silakan OPD terkait seperti Dinas Pertanian dapat menginformasikan, dampak kerugian. Sehingga bisa menjadi bahan masukan pemerintah pusat,” ucap Jahidin Chilo
Dalam rombongan BNPB itu turut serta Tenaga Ahli BNPB, AKBP. Hamka Mappaitan dan Anggota DPR RI Komisi 8 Matindas Rumambi.
Informasi yang dihimpun dari data posko BPBD Parigi Moutong, banjir ini berdampak pada 1900 KK, sedangkan sawah yang terdampak 812,5 hektare dan 11 hektare perkebunan.
Pada kesempatan itu, BNPB dan Komisi 8 DPR RI juga menyerahkan bantuan logistik, diberikan secara simbolis pada lima warga terdampak banjir.