SAURUS TRANS INOVASI, PARIGI MOUTONG – Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Parigi, memiliki sejumlah program kemandirian untuk warga binaan. Program kemandirian tersebut yaitu bidang keterampilan dan kepribadian.
Demikian kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Parigi, Didik Niryanto, kepada wartawan di ruang kerjanya, Sabtu 28 Januari 2023.
“Program Kemandirian yang dilaksanakan di Lapas kelas III Parigi yaitu keterampilan perbengkelan, pengelasan, mebel. Bercocok tanam seperti menanam cabe, hidroponik, dan beternak ikan. Program kepribadian yaitu kegiatan kerohanian untuk islam, kristen dan hindu,” ujarnya.
Kata Didik, untuk program kemandirian dari bidang keterampilan warga binaan, sudah bisa dikatakan berhasil. Misalnya pembuatan batako yang awalnya minim modal, saa ini sudah menghasilkan sampai Rp 34 juta.
Selain itu lanjut Didik, warga binaan juga menanam sekitar 600 pohon cabe yang sudah berhasil di panen.
Didik mengatakan, program ini diharapkan bisa efektif memandirikan warga binaan, sehingga jika keluar dari lapas, bisa memiliki keterampilan untuk menopang perekonomianya.
Ia menambahkan, selain program kemandirian dalam Lapas, ada juga program asimilasi atau warga binaan yang bekerja di luar Lapas, khususnya di bidang perkebunan dan peternakan ikan.
Berdasarkan data, saat ini jumlah warga binaan Lapas Kelas III Parigi sebanyak 309 orang dan petugas Lapas berjumlah 51 orang, khusus untuk penjagaan sejumlah 30 orang.
SELENGKAPNYA DI :
Alamat Redaksi :
1 Komentar