Parigi Moutong, Zenta Inovasi – Gerakan Mengajar Desa (GMD) Sulawesi Tengah gelar Ramadhan Fest Vol. 2 di lokasi yang ke 2 yaitu di Dusun Sirombiu, Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong, Jumat 22-24 Maret 2024.
GMD merupakan gerakan pendidikan yang diinisasi atas dasar kepedulian terhadap pendidikan di Indonesia. GMD merupakan bagian dari Yayasan Generasi Sahabat Pendidikan, GMD tumbuh menjadi salah satu gerakan pendidikan terbesar di Indonesia dengan lebih 5.200 Tutor Inspiratif dari 30 Provinsi.
Saat ini GMD Sulawesi Tengah telah aktif seama 4 tahun, memiliki 111 Tutor Inspitarif yang aktif dan mempunyai 3 cabang yang tersebar di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Parigi Moutong
Sebanyak 27 tutor inspiratif dan dibantu juga oleh pemuda Toribulu berpartisipasi dalam kegiatan Ramadhan Fest Vol.2 yang bertemakan “Ramadhan Berbagi – Bernilai – Berkah”.
Ramadhan fest merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh GMD Sulawesi Tengah setiap bulan Ramadhan, adapun agenda dari kegiatan ini yaitu buka bersama, berbagi paket Ramadhan , bermain juga belajar bersama tutor inspiratif dan adik-adik di lokasi pengabdian.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian dan solidaritas sosial terhadap anak-anak yang berada di daerah pelosok sekaligus dapat memberikan contoh yang baik kepada generasi muda tentang pentingnya rasa kepedulian dan solidaritas sosial.
Kegiatan ini digelar 3 titik lokasi yaitu Dusun Uwetumbu, Kelurahan Kawatuna, Kota Palu. Dusun Sirombiu, Desa Toribulu, Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kawatuna, Kota Palu.
“Relawan GMD membagikan 30 paket di Dusun Sirombiu. Agama sahabat turut mendapatkan paket, namun tentunya sedikit ada yang berbeda dari isi paketnya yaitu tidak berisikan iqro dan buku tuntunan sholat, selebihnya isi paket tersebut sama,” ujar Amalia.
Kata Amalia, dana yang didapatkan pada kegiatan kali ini yaitu bersumber dari donator yang didapatkan dari proposal dan media sosial.
Sementara itu, Bella Safira selaku Leader GMD Parigi Moutong mengatakan, walaupun Sirombiu memiliki banyak kesulitan karena keterbatasan akses mulai dari pendidikan, komunikasi dan lokasi yang sangat jauh, tidak membuat para tutor menyerah untuk membuat kegiatan di sana.
“Dengan adanya Ramadhan Fest kali ini yang berkolaborasi dengan GMD Sulteng, kami bisa lebih dekat dengan warga dan anak-anak. Para tutor inspiratif lebih menanamkan pendidikan tentang keagamaan dengan harapan pendidikan keagamaan yang kami mulai dapat berkelanjutan dan menjadi salah poin utama dalam memberikan pembelajaran kepada anak-anak,” ungkap Bella.
Abdul, salah satu anak di Dusun Sirombiu mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh tutor yang telah membagikan paket dan berbagi kebahagiaan di desa mereka.
(Siaran Pers : GMD Sulteng/ Amalia Wulan Purnama)
Alamat Redaksi :