Sulawesi Tengah, Zenta Inovasi – Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, mendorong agar perusahaan-perusahaan di Kabupaten Morowali mau mendukung pendidikan anak daerah melalui program CSR-nya, bahkan hingga kuliah ke luar negeri.
Menurut dia, dengan menyekolahkan anak-anak daerah ke luar negeri, khususnya ke China, dapat memperkuat sumber daya manusia di bidang teknologi.
Demikian dia sampaikan, saat menghadiri kegiatan di wisata air terjun Pofua’a Bente, di Kecamatan Bungku Tengah, Morowali, Minggu 20 April 2025.
“Negara maju itu bukan karena nikelnya, tapi karena SDM-nya. Maka saya minta kepada Pak Bupati, minta semua pengusaha bantu anak-anak Morowali kuliah ke luar negeri. Nanti kalau sudah ada seribu sarjana teknologi dari Morowali, kita akan jadi kekuatan luar biasa,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyampaikan bahwa program Berani Cerdas telah berjalan dan kini diberikan beasiswa hingga Rp6 juta per semester.
Ia juga menambahkan, telah menghapus segala bentuk pungutan di tingkat SMA dan SMK negeri, termasuk biaya kompetensi dan ujian.
Dengan berbagai program unggulan tersebut, Gubernur menegaskan bahwa semua ini bertujuan untuk mengurangi beban rakyat. Ia menyampaikan terima kasih kepada Bupati Morowali yang telah menggaji guru honorer dan memperkuat dukungan pendidikan di daerah, termasuk dalam menyukseskan program Berani Cerdas dan Berani Sehat.
“Kita ingin rakyat tidak lagi terbebani. Tidak usah pikir biaya sekolah anak, tidak usah takut berobat. Fokus kita adalah masa depan yang lebih baik, dan semuanya harus dimulai dari daerah. Morowali ini adalah contoh,” tutupnya.
(Sumber Rilis dan Foto : Tim Media AH)