Parigi Moutong, Zenta Inovasi — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong melalui Bidang Kebudayaan menggelar Sayembara Ornamen atau Ragam Hias Budaya Daerah dengan tema “Ornamen Daerah sebagai Identitas dan Jati Diri Parigi Moutong.”
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Parigi Moutong, Ninong Pandake, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan potensi ornamen daerah yang bersumber dari nilai-nilai budaya dan kearifan lokal masyarakat Parigi Moutong.
“Sayembara ini menjadi wadah kreativitas sekaligus upaya memperkuat identitas visual daerah. Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, agar berpartisipasi aktif dalam pelestarian budaya lokal,” ungkap Ninong, ditemui Senin 6 Oktober 2025.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap pelaksanaan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, serta Peraturan Daerah Kabupaten Parigi Moutong Nomor 4 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Kebudayaan Daerah.
Sayembara terbuka bagi seluruh masyarakat Kabupaten Parigi Moutong secara perorangan dan tidak dipungut biaya pendaftaran. Peserta wajib melampirkan identitas diri, surat pernyataan bermaterai, serta mengirimkan maksimal dua karya dalam format JPG, JPEG, atau PNG.
Setiap karya harus memuat ornamen asli yang bersumber dari budaya lokal Kaili, Tajio, Lauje, dan Tialo, yang dikreasikan secara pribadi dan belum pernah dilombakan atau dipublikasikan sebelumnya. Peserta juga diminta menjelaskan filosofi dan makna dari desain ornamen yang dibuat.
Karya terbaik nantinya akan menjadi milik Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong dan dapat digunakan untuk berbagai kepentingan publik tanpa kewajiban royalti bagi pemenang.
“Ini bukan sekadar lomba desain, tetapi langkah nyata untuk memperkuat kebanggaan terhadap warisan budaya lokal Parigi Moutong,” tutup Ninong.
Panitia menyebut, batas akhir penyerahan karya adalah 31 Oktober 2025 pukul 16.00 WITA, yang dapat diserahkan langsung ke Bidang Kebudayaan Disdikbud Parigi Moutong, di Kompleks Perkantoran Pemda, Kelurahan Kampal, Kecamatan Parigi.
Diketahui, total hadiah sayembara desain Ornamen atau Ragam Hias Budaya Daerah sebesar Rp25.500.000 dengan rincian, terbaik 1 sebesar Rp10 juta, terbaik II sebesar Rp7,5 juta, terbaik III Rp5 juta, terbaik IV Rp3 juta, semua pemenang akan diberikan piagam dan plakat.
Pemenang akan diundang saat launching ornamen yang dirangkaikan dengan Festival Budaya Daerah ‘Gampiri’ pada 20 November 2025.