Parigi Moutong, Zenta Inovasi – Kepala Bidang Paud Dikmas pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Parigi Moutong, Dahniar mengatakan, hingga Juni ini pihaknya sudah merealisasikan enam program priortitas.
Enam program tersebut yaitu, pertama monitoring dan evaluasi ke lembaga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) terkait keaktivan peserta didik. Kedua, kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) untuk Pendidikan Anak Usia Dini (Paud).
Kemudian ketiga, kegiatan Pendidikan Inklusi untuk Guru Paud, keempat, pendampingan Paud Holistik Integratif (HI) yang ramah anak untuk Guru Paud.
Lanjut Dahniar, program kelima, pendampingan operator Data Pokok Kependidikan (Dapodik), dan keenam, Bimbingan Teknis Guru Paud untuk pencegahan stunting.
“Untuk program kegiatan monitoring lembaga, kami memfokuskan pada perbaikan administrasi dan peserta didik,” terangnya.
Misalnya kata Dahniar, lembaga perlu diingatkan agar dalam penerimaan peserta didik baru, harus memastikan kesesuaian dokumen kependudukan seperti NIK pada Kartu Keluarga (KK).
“Karena NISN itu bisa keluar hanya jika KK peserta didik valid. Jadi data harus sesuai dengan Dukcapil,” pesanya.




Alamat Redaksi :